Breaking News

MENINGKATNYA KEJAHATAN DI TENGAH PANDEMI COVID-19




Akcaya Pers, Pontianak - Pandemi Corona tidak hanya mengancam kesehatan tetapi turut memberi tekanan pada  sosial dan ekonomi masyarakat. Kebijakan pembatasan sosial (Social Distancing)  berkepanjagan sangat berdampak pada perekonomian masyarakat Siantan dan memicu banyaknya tindak kejahatan pencurian, begal dan kasus-kasus kejahatan lainnya.

Meningkatnya tekanan kebutuhan ekonomi yang terjadi pada masyarakat siantan akibat pandemi virus corona yang berkepanjagan mengakibatkan banyak kasus kejahatan pencurian. Hal itu cukup meresahkan masyarakat, bukan hanya kasus pencurian namun kasus begal juga semakin meningkat. 

Menurut salah satu warga darma putra sayyideh mengungkapkan bahwa akibat dari covid-19 ini menyebabkan banyaknya kasus pencurian, ia juga mengatakan bahwa ia merasa resah dan sedikit takut jika hal itu terjadi pada salah-satu keluarganya. 

“Saya merasa was-was dan takut kalau nanti rumah saya juga di curi, udahlah untuk biaya makan aja udah susah buat nyarinya,” ungkapnya.

Seperti yang terjadi kasus pencurian Dipasar puring rabu, (10/06/2020) dan kasus pencurian sebelumnya yang terjadi pada rumah salah satu warga di jl. Darma putra menjadi bukti nyata bahwa kasus pencurian semakin meningkat akibat desakan ekonomi. menurut sari’a salah satu korban yang pernah kecurian dirumahnya, hal itu terjadi pada saat korban tertidur karena kelelahan setelah pulang kerja. 

"Iya rumah saya beberapa hari yang lalu kemalingan, waktu itu saya kebetulan sedang tidur, entah kapan hp saya dicuri,” jelasnya.

Warga Siantan khususnya darma putra berharap ada kebijakan dari pemerintah agar kasus-kasus seperti pencurian dan kasus-kasus kejahatan lainnya dapat cepat teratasi. Banyak dari warga yang merasa resah jika hal seperti ini tidak teratasi, hal itu juga akan mengganggu aktivitas yang akan dilakukan oleh masyarakat karena merasa waw-was dan takut jika ingin keluar rumah atau meninggalkan barang-barang di luar rumah.
“Saya berharap ada tindakan dari pemerintah dan aparat untuk kasus-kasus seperti ini, agar kami merasa tenang dan aman,” harapnya.

PENULIS : NUR HASANAH
EDITOR : SYARIFAH NA'ILAH AZZAHRA

Tidak ada komentar